Tim KKN (Kuliah Kerja Nyata) UPGRIS (Universitas PGRI Semarang) di Kecamatan-Tahunan dan beberapa Desa di wilayah Kecamatan Tahunan, Jepara, menggelar pelatihan wirausaha, Sabtu (2/2/2019).
Pelatihan wirausaha ini mendapat dukungan positif dari warga dan mengikuti kegiatan wirausaha. Kaum ibu dari Desa Demangan, yang dari kelompok UPPKS (Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Sejahtera) terlihat semangat dalam mengikuti kegiatan tersebut.
Koordinator-KKN UPGRIS- di Desa Demangan, Ruby Andrean, menyatakan bahwa pelatihan wirausaha sablon kemasan ini adalah bagian dari program kerja KKN UPGRIS 2019 yang bertujuan untuk menggali dan mengembangkan serta mengeksplorasi potensi warga dalam bidang kewirausahaan, terkhusus oleh peserta pelatihan, yaitu kaum hawa UPPKS di desa Demangan. Para peserta ini juga sudah mengembangkan usaha snack dan katering yang sudah berjalan. Dengan adanya pelatihan Sablon Kemasan ini, dapat menjadi suport untuk mengembangkan jenis usaha kateringnya ke depannya.
Ruby menuturkan bahwa dengan adanya kegiatan wirausaha sablon kemasan ini, dapat menjadi usaha multi heterogen di wilayah desa Demangan dan bisa berkembang saling suport satu sama lain di beberapa usaha. Karena Label dan merek dagang termasuk dalam merek dagang Snack dan katering juga sangat penting untuk perkembangan usahanya.
Baca Juga: Pilihan makanan di Karimunjawa
Di Akhir kegiatan, KKN UPGRIS menghibahkan peralatan Sablon kepada para peserta yang tergabung dalam UPPKS Desa, yaitu 2 alat sablon lengkap dan juga hasil dari desain kemasan produk dengan tujuan dapat mengembangkan apa yang sudah didapatkan dari pelatihan tersebut.
Ketua UPPKS, Desa Demangan, Tri Amini, menerangkan kalo pelatihan sablon kemasan merupakan apa yang sudah ditunggu tunggu dari inovasi TIM KKN UPGRIS ini. Dengan pelatihan ini, UPPKS Demangan mendapat banyak manfaat dari pelatihan tersebut. Hal ini bisa untuk bekal perlombaan nanti antar UPPKS di Kabupaten Jepara. Tri juga mengucapkan terimakasih kepada TIM KKN UPGRIS ini yang ada di Desa Demangan.
Sementara itu, TIM KKN UPGRIS yang berada di Kecamatan juga mengadakan pelatihan pemanfaatan barang sampah yang bertempat di Aula kantor Kecamatan, Tahunan, Jepara, pada hari yang sama. Kegiatan ini juga diikuti PKK dari beberapa Desa di wilayah Kecamatan, yaitu dari Desa Tegalsambi, Desa Semat, Desa Platar, Desa Demangan, dan Desa Telukawur. Pelatihan Wirausaha pengelolaan Sampah ini mengundang narasumber dari komunitas GPS (Gerakan Pungut Sampah), Akhmad Ma'ruf.
Pelatihan wirausaha ini mendapat dukungan positif dari warga dan mengikuti kegiatan wirausaha. Kaum ibu dari Desa Demangan, yang dari kelompok UPPKS (Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Sejahtera) terlihat semangat dalam mengikuti kegiatan tersebut.
Koordinator-KKN UPGRIS- di Desa Demangan, Ruby Andrean, menyatakan bahwa pelatihan wirausaha sablon kemasan ini adalah bagian dari program kerja KKN UPGRIS 2019 yang bertujuan untuk menggali dan mengembangkan serta mengeksplorasi potensi warga dalam bidang kewirausahaan, terkhusus oleh peserta pelatihan, yaitu kaum hawa UPPKS di desa Demangan. Para peserta ini juga sudah mengembangkan usaha snack dan katering yang sudah berjalan. Dengan adanya pelatihan Sablon Kemasan ini, dapat menjadi suport untuk mengembangkan jenis usaha kateringnya ke depannya.
Ruby menuturkan bahwa dengan adanya kegiatan wirausaha sablon kemasan ini, dapat menjadi usaha multi heterogen di wilayah desa Demangan dan bisa berkembang saling suport satu sama lain di beberapa usaha. Karena Label dan merek dagang termasuk dalam merek dagang Snack dan katering juga sangat penting untuk perkembangan usahanya.
Baca Juga: Pilihan makanan di Karimunjawa
Di Akhir kegiatan, KKN UPGRIS menghibahkan peralatan Sablon kepada para peserta yang tergabung dalam UPPKS Desa, yaitu 2 alat sablon lengkap dan juga hasil dari desain kemasan produk dengan tujuan dapat mengembangkan apa yang sudah didapatkan dari pelatihan tersebut.
Ketua UPPKS, Desa Demangan, Tri Amini, menerangkan kalo pelatihan sablon kemasan merupakan apa yang sudah ditunggu tunggu dari inovasi TIM KKN UPGRIS ini. Dengan pelatihan ini, UPPKS Demangan mendapat banyak manfaat dari pelatihan tersebut. Hal ini bisa untuk bekal perlombaan nanti antar UPPKS di Kabupaten Jepara. Tri juga mengucapkan terimakasih kepada TIM KKN UPGRIS ini yang ada di Desa Demangan.
Kegiatan cinta lingkungan adalah membantu masyarakat dan mengajaknya untuk cinta lingkungan dan merawatnya serta bisa menggunakan sampah untuk kegiatan usaha. Sehingga pelatihan dapat menjadi bekal ilmu bisnis dalam mengelola sampah dan mempunyai nilai bisnis. Sampah yang dikelola mulai dari sampah plastik, limbah, dan berbagai macam sampah lainnya.
"Semua sampah ini harus ada yang mericyclenya atau ada yang mengolahnya kembali menjadi bernilai jual dan bisnis" kata Maruf.
"Semua sampah ini harus ada yang mericyclenya atau ada yang mengolahnya kembali menjadi bernilai jual dan bisnis" kata Maruf.
Ma'ruf dan tim KKN UPGris ini membantu dalam membuat perabotan rumah tangga dari bahan sampah plastik. Hasilnya yang sudah dikerjakan adalah berupa Tas belanja, Hiasan berupa pigura foto dan lainnya. Pelatihan Wirausaha ini terlihat antusias saat praktek membuat Ekobrik dari bahan sampah.