Iklan

Iklan

,

Iklan

Resmi Dilantik Pengurus Jam’iyyah Perempuan Pengasuh Pesantren dan Muballighoh

29 Okt 2019, 16:17 WIB Last Updated 2019-10-29T09:20:19Z
JEPARA – JP3M Jepara Dilantik, Andi Berharap Bisa Lahirkan Kartini-Kartini Masa Kini. Pengurus Jam’iyyah Perempuan Pengasuh Pesantren dan Muballighoh (JP3M) Kabupaten Jepara resmi dilantik. Pelantikan dilakukan langsung oleh Ketua Nusantara JP3M Nyai Hj. Hannik Maftuchah di Pendopo Kalinyamat Jepara, Selasa (29/10/2019). Hadir dalam pelantikan ini Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Jepara Dian Kristiandi, sejumlah pengurus JP3M Nusantara, perwakilan Kemenag Jepara dan PCNU Jepara.

Ketua JP3M Kabupaten Jepara untuk periode 2019-2014 yakni Hj. Hindun Anisah, MA yang merupakan istri dari KH.Nuruddin Amin pengasuh Pondok Pesantren Hasyim As’ary Bangsri.

Bacalagi: Pemerintahan Desa Harus Berjalan Dengan Baik dari Hasil Pilpet

Atas pelantikan ini, Plt Bupati Jepara Dian Kristiandi menyampaikan ucapan selamat kepada pengurus JP3M Kabupaten Jepara. Andi berharap kehadiran JP3M bisa semakin memberikan pencerahan sekaligus mentransformasi ilmu-ilmu agama kepada generasi penerus.

“Selamat atas pelantikan ini. Mudah-mudahan bisa menjalankan tugas mendidik anak bangsa dengan tidak hanya memberikan bekal ilmu pengetahuan dan teknologi tetapi juga pengetahuan agama agar generasi penerus kita berakhlak karimah,” kata Andi.

Bacalagi: Pemuda Harus Menjadi Penjaga dalam Keutuhan NKRI

Dalam kesempatan itu, Andi juga menyinggung soal keberadaan pahlawan nasional asal Jepara RA. Kartini. Menurutnya, kehadiran JP3M ini harus bisa meneladani perjuangan RA. Kartini yang menurut sejumlah literatur juga merupakan seorang santri dari Kyai Soleh Darat. “Kita semua berharap keberadaan JP3M bisa melahirkan sosok-sosok Kartini masa kini yang bisa mencerahkan Jepara,” ungkap politikus PDIP itu.

Sementara itu, Sekretaris Pengurus JP3M Nusantara Nurul Azizah  menyampaikan terimkasih atas dukungan yang diberikan oleh Pemkab Jepara kepada JP3M Kabupaten Jepara. Keberadaan JP3M ini, katanya, sebagai wadah silaturahmi antar pengasuh pondok pesantren.

Bacalagi: Plt Bupati Jepara, Santri Ikon Perdamaian Dunia

“Kita murni independen dan tujuan kita untuk turut serta berkontribusi kepada negara dengan ikut mencerdaskan generasi penerus,” jelas pengasuh PP Asy’ariyah Wonosobo ini.

Dengan adanya JP3M ini, lanjut Azizah, pengurus pesantren bisa sharing informasi terkait berbagai hal termasuk soal metode pembelajaran, media dan strategi hingga menejemen pembelajaran dan pengelolaan pesantren.

Iklan