Iklan

Iklan

,

Iklan

Muraqabah Hilal Idul Fitri 1443 H akan dilaksanakan Hari Ahad 1 Mei 2022

29 Apr 2022, 20:49 WIB Last Updated 2022-04-29T13:49:51Z

Jepara - Awal bulan Ramadhan lalu, TIM dari Kementerian Agama Kabupaten Jepara telah melakukan muraqabah pengamatan bulan atau disebut rukyatul hilal sebagai penentuan awal Ramadhan 1443 H.

Lokasi pada pelaksanaan muraqabah rukyatul hilal seperti yang sudah ditentukan oleh pemda Jepara yaitu bertempat di Pantai Kartini Jepara. Sehingga untuk muroqabah idul fitri 1443 H ini akan dilaksanakan hari Ahad tanggal 1 Mei 2022 mulai pukul 16.30 WIB. 

Kemenag Jepara seperti awal bulan ramadhan bekerja sama dengan beberapa pihak seperti, Pengadilan Agama Jepara, Badan Hisab dan Rukyat Daerah (BHRD) Jepara, UNISNU Jepara serta UIN Walisongo Semarang, dan juga ormas Islam, dan sejumlah tokoh/ahli hisab-rukyat. Yayasan Syahamah Cabang Jepara juga ikut andil dalam melaksanakan Muroqabah rukyatul hilal awal ramadhan 1443 H. Untuk Rukyatul Hilal awal Idul fitri juga akan ikut berpartisipasi di tempat yang sama. 

Seperti kegiatan rukyatul hilal di berbagai tempat, saat menjelang maghrib semua yang berkepentingan menentukan awal idul fitri akan melakukan penglihatan. 

Kementerian Agama telah menentukan akan menggelar sidang isbat  1 Syawal 1443 H pada hari Ahad, 1 Mei 2022. Kemenag pun telah menentukan 99 titik murobah di seluruh Indonesia, salah satunya di jawa tengah adalah di Pantai Kartini Jepara. Hasil konfirmasi lapangan ini yang melalui mekanisme pemantauan atau rukyatul hilal akan menjadi landasan penentuan di sidang isbat Kemenag.

Secara hisab, kata Kamaruddin, semua sistem telah sepakat bahwa ijtimak menjelang Syawal jatuh pada Hari Ahad, 1 Mei 2022 yang bertepatan dengan 29 Ramadan 1443 H. 

“Pada hari rukyatul hilal, 29 Ramadan 1443 H, ketinggian hilal titik di seluruh wilayah Indonesia sudah di atas ufuk dan di atas kriteria baru MABIMS (Menteri Agama Brunei Darussalam, Indonesia, Malaysia, Singapura) yaitu sebesar di atas 3 derajat," papar Kamaruddin dalam keterangan resminya, Senin (18/4/2022). 

Kamaruddin juga menambahkan, bahwa penetapan 1 Syawal 1443 H akan menunggu hasil dari rukyatul hilal di sidang isbat, yang digelar di 99 lokasi titik muraqabah.(NM)

Iklan