TRENDING

PLN Aceh Tamiang Pulihkan Telekomunikasi Pascabencana

Aceh Kartininews.com - Perusahaan Listrik Negara (PLN) melalui Tim KWh Meter Aceh Tamiang mempercepat pemulihan listrik pascabanjir untuk mendukung operasional telekomunikasi. Upaya ini dilakukan seiring pemulihan infrastruktur vital di wilayah terdampak bencana.


Salah seorang petugas Tim KWh Meter PLN Aceh Tamiang, Armed, mengatakan percepatan dilakukan pada tower-tower telekomunikasi yang terdampak banjir. “Untuk mempercepat pembenahan tower-tower yang terdampak banjir di Aceh Tamiang, ini salah satunya untuk tower KRB 0378,” kata Armed saat ditemui di sela pekerjaannya, Ahad (28/12/2025).

Armed menjelaskan fokus utama PLN saat ini adalah memastikan pasokan listrik kembali normal. “Terkait pasca recovery banjir ini untuk percepat pembenahan kWh meter,” katanya.

Ia menegaskan PLN berkomitmen mendukung seluruh operator telekomunikasi tanpa pengecualian. “Sementara ini untuk tower XL pak, kami untuk recovery kami cover semua pak,” ujar Armed.

Pemulihan jaringan telekomunikasi turut dirasakan langsung masyarakat terdampak banjir di Aceh Tamiang. Warga menyebut akses komunikasi kini kembali normal setelah sebelumnya terganggu.

Warga Aceh Tamiang, Muhamad Ifan, mengatakan layanan jaringan kembali aktif setelah adanya bantuan dari pemerintah. “Sudah berjalan dengan normal pak komunikasi dengan keluarga Alhamdulillah,” ujarnya.

Namun, Ifan mengakui aktivitas ekonomi warga belum sepenuhnya pulih. “Untuk aktifitas tersendat semua, soal pekerjaan masih belum bisa bekerja pak, masih mengurus rumah juga dampak dari banjir kemarin,” katanya.

Sementara itu, Bupati Aceh Tamiang, Irjen Pol. Armia Pahmi, menyampaikan kondisi jaringan telekomunikasi pascabencana mulai kembali stabil. Ia menilai kunjungan Menteri Komunikasi dan Digital berdampak positif terhadap percepatan pemulihan jaringan.

“Setelah kunjungan ibu menteri, untuk Telkomsel, XL, Indosat sudah bisa mantap lagi sinyalnya. Insya Allah sudah bagus, untuk Telkomsel semua jaringan seratus persen nyala,” kata Armi.

Meski konektivitas membaik, Armia mengakui pemulihan sektor pemerintahan dan perekonomian masih membutuhkan waktu. Fokus pemerintah daerah saat ini diarahkan pada pembersihan wilayah terdampak banjir.

“Untuk perekonomian dan pemerintahan masih kacau, tapi kita fokus pembersihan bongkar kampung-kampung. Kami juga tadi minta bantuan supaya bisa lebih cepat kami pulih dan masyarakat juga senang tentunya,” ujarnya.

Pemulihan infrastruktur listrik dan telekomunikasi diharapkan mempercepat bangkitnya aktivitas masyarakat Aceh Tamiang. Pemerintah pusat, daerah, serta seluruh pemangku kepentingan terus memperkuat koordinasi pemulihan pascabencana.

Telekomunikasi Kembali Pulih

Pemulihan jaringan telekomunikasi pascabanjir di Aceh Tamiang mulai dirasakan warga terdampak. Akses komunikasi yang sempat terputus kini kembali berfungsi dalam beberapa hari terakhir.

Warga Aceh Tamiang, Eli, mengatakan jaringan seluler sudah kembali lancar setelah sebelumnya mengalami gangguan. Kondisi ini dinilai sangat membantu komunikasi keluarga pascabanjir.

“Ini jaringannya Alhamdulillah udah lancar, kemarin waktu banjir memang agak lelet. Tapi sudah beberapa hari ini udah enak untuk keluarga juga,” ujar Eli, Ahad (28/12/2025).

Meski jaringan membaik, Eli mengaku masih menghadapi dampak berat akibat kerusakan rumah. Ia berharap adanya bantuan lanjutan untuk perbaikan hunian yang terdampak banjir.

“Mohon bantuannya lah pak, rumah hancur, perbaikan juga perlu, kalau bisa di renovasi,” katanya. Eli menuturkan hingga kini belum bisa kembali ke rumah karena kondisi bangunan rusak parah. 

Ia juga menyampaikan rasa syukur atas pemulihan jaringan Telkomsel yang digunakannya sehari-hari. "Alhamdulillah jaringan Telkomsel lancar. Saya cuma tau telkomsel,” katanya.

Warga Dusun Bahagia, Aceh Tamiang, Jupri, juga merasakan pemulihan jaringan setelah sempat terputus total. Ia menyebut jaringan kembali aktif dalam tiga hari terakhir.

“Untuk jaringan sudah bagus, untuk kemarin-kemarin sempat gak ada total. Tapi sudah 3 hari ini sudah ada pak jaringannya,” kata Jupri.

Sementara itu, Warga Aceh Tamiang, Nurjanah, menyampaikan apresiasi atas pemulihan layanan telekomunikasi. Ia menyebut jaringan internet dan telepon kini sudah dapat digunakan.

“Alhamdulillah hari ini Telkomsel jaringannya sudah bisa digunakan. Internet sudah lancar dan sudah bisa dipakai telpon,” katanya.

Warga lainnya, Syifa, juga merasakan manfaat pemulihan jaringan pascabanjir. Menurutnya, akses komunikasi sangat membantu untuk menghubungi keluarga dari luar daerah.

“Setelah banjir kemarin, sekarang sudah ada jaringan. Jadi sudah bisa telpon keluarga dari jauh jauh,” ujar Syifa.

Latest News
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image